Surabaya – Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024, Khofifah Indar Parawansa, baru-baru ini menerima kunjungan dari Kepala Perwakilan PBB di Indonesia, Gita Sabharwal, di Kota Surabaya. Dalam pertemuan yang dikemas dalam jamuan makan tersebut, keduanya membahas berbagai hal, terutama kemajuan Jawa Timur dan komitmennya dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan.
Gita Sabharwal, yang baru menjabat di Indonesia pada April 2024, mengaku sangat tertarik untuk belajar dari para pemimpin terkemuka di Indonesia, khususnya yang berkontribusi signifikan bagi masyarakat, terutama di bidang yang sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan.
"Saya masih relatif baru di Indonesia, sehingga kami ingin banyak belajar dan bertemu dengan para pemimpin terkemuka yang memberikan kontribusi signifikan kepada masyarakat, terutama di bidang yang sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan," ujar Gita.
Khofifah, yang dikenal dengan kepemimpinannya dalam pelayanan publik serta inisiatifnya dalam bidang pendidikan dan kesejahteraan sosial, juga menarik perhatian Gita. "Selain itu, sebagai seorang perempuan dan panutan yang kuat, upaya Ibu Khofifah juga dalam pemberdayaan perempuan sangat inspiratif," tambah Gita.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh dari PBB, seperti Hosianna Anggreni selaku UNWOMEN Program Analyst, Regina Noya selaku IOM Head of Office in Surabaya, Muhammad Afrianto Kurniawan selaku perwakilan UNICEF – OIC Surabaya, Wahyu Kurniawan selaku UNDP Provincial Assistant SMILE Project East Java Province, dan Martina selaku Vaccination Technical Officer Surabaya.
Khofifah, dalam kesempatan tersebut, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada PBB atas perhatian yang diberikan kepada Jawa Timur. "Kami berterima kasih pada Ibu Gita Sabharwal beserta rombongan yang berkenan datang ke Jawa Timur. Dan sebuah kehormatan karena beliau memperhatikan kerja-kerja yang kami lakukan di Jawa Timur khususnya dalam bidang sustainable development goals," ujar Khofifah.
Lebih lanjut, Khofifah menjelaskan bahwa dalam pertemuan tersebut dibahas secara detail program inisiatif yang telah dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur selama lima tahun terakhir. Program-program tersebut dinilai PBB telah relevan dengan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).
"Sesuai yang disampaikan oleh beliau bahwa ada beberapa program pembangunan Jatim yang dinilai telah sesuai dengan target pencapaian SDG’s. Diantaranya Kesehatan yang baik dan kesejahteraan, kemudian Pendidikan Berkualitas, lalu Kesetaraan Gender dan Perdamaian, Keadilan, dan Kelembagaan yang Kuat," tegas Khofifah.
Tidak hanya itu, pertemuan tersebut juga diisi dengan diskusi terkait kolaborasi strategis antara lembaga-lembaga PBB dan Jawa Timur, baik yang sedang berlangsung maupun peluang di masa depan.
"Kami juga berdiskusi tentang penguatan kolaborasi ke depan antara lembaga-lembaga PBB dan Jawa Timur dalam bidang peningkatan pencapaian pembangunan berkelanjutan. Juga tadi bicara peluang sinergi dengan fokus pada upaya pemberdayaan perempuan dan kesetaraan gender," pungkas Khofifah.
