Mojokerto – Semangat kemerdekaan berkibar tinggi di puncak Gunung Penanggungan. Ribuan pendaki dari berbagai komunitas dan instansi berkumpul di puncak bayangan gunung tersebut untuk merayakan HUT ke-79 Kemerdekaan RI. Tak hanya upacara detik-detik proklamasi yang khidmat, mereka juga sukses membentangkan bendera merah putih sepanjang 1.000 meter, menghiasi puncak gunung dengan simbol nasionalisme yang megah.
Upacara bendera yang dipimpin oleh Team Stress Adventure (TSA) berlangsung meriah di tengah terpaan angin yang kencang. Bendera merah putih raksasa yang dibentangkan menjadi pemandangan spektakuler, menandakan semangat juang para pendaki yang tak kenal lelah dalam menggapai puncak.
“Ini sudah menjadi tradisi kami untuk menggelar upacara dan pengibaran bendera bersama para pendaki di Gunung Penanggungan,” ujar Novita Eka Prastia, anggota TSA. “Setiap tahun, bendera yang kami bentangkan semakin panjang. Tahun ini, kami berhasil membentangkan bendera sepanjang 1.000 meter, simbol semangat kemerdekaan yang semakin membara.”
Para pendaki, yang memadati puncak Pawitra Gunung Penanggungan dengan ketinggian 1.653 mdpl, tampak antusias mengikuti upacara. Bendera merah putih juga berkibar di berbagai sudut puncak, menambah semarak suasana perayaan kemerdekaan.
Novita menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk memupuk rasa nasionalisme dan patriotisme para pendaki. “Kami ingin menunjukkan bahwa semangat kemerdekaan tidak hanya terpatri di hati rakyat Indonesia, tetapi juga di jiwa para pendaki yang mencintai alam dan tanah air,” tegasnya.
Pengibaran bendera merah putih 1.000 meter di puncak Gunung Penanggungan menjadi bukti nyata bahwa semangat kemerdekaan tetap hidup di hati rakyat Indonesia, bahkan di tempat-tempat terpencil sekalipun.
