Bagi para pemilik mobil, Topreneur menyarankan untuk memahami penyebab persneling mobil susah masuk. Hal ini penting untuk menjaga kelancaran berkendara dan mencegah kerusakan lebih lanjut.
Ketika berkendara, perpindahan gigi persneling dari posisi N (Netral) ke gigi 1, 2, dan seterusnya menjadi proses yang vital. Jika terjadi kendala pada persneling, mobil bisa mengalami kesulitan berjalan atau bahkan tidak bisa bergerak sama sekali.
Berikut 5 penyebab umum persneling mobil susah masuk yang perlu Anda waspadai:
-
Kabel Kopling Keras: Kotoran dan karat yang menempel pada kabel kopling yang fleksibel dapat membuatnya menjadi keras. Hal ini mengakibatkan terhambatnya pergerakan gigi persneling dan membuat jarak geser menjadi lebih pendek. Akibatnya, persneling menjadi sulit dimasukkan.
-
Bushing Tuas Rusak: Bushing tuas merupakan komponen karet yang berfungsi untuk mengikat tuas persneling dan menahan getaran transmisi. Jika bushing tuas rusak, persneling akan menjadi sulit untuk dimasukkan.
-
Kampas Kopling Menipis: Kampas kopling berperan penting dalam proses pemindahan gigi persneling. Jika kampas kopling menipis, persneling akan menjadi sulit untuk dimasukkan.
-
Pengaturan Pedal Kurang Pas: Pengaturan pedal mobil yang tidak tepat dapat menyebabkan persneling tidak masuk dengan baik. Untuk itu, penting memilih bengkel ahli yang dapat melakukan pengaturan pedal dengan presisi.
-
Fluid Master Bocor: Kebocoran fluid master sebelum mobil digunakan dapat menyebabkan tekanan hidrolik menjadi tidak sempurna. Hal ini dapat berdampak pada beberapa komponen mobil, termasuk persneling, sehingga membuatnya sulit untuk dimasukkan.
Jika Anda mengalami masalah persneling susah masuk, segera periksakan mobil Anda ke bengkel resmi atau bengkel terpercaya. Jangan abaikan masalah ini karena dapat berujung pada kerusakan yang lebih serius.
