Sidang kasus dugaan suap yang menjerat mantan pejabat Mahkamah Agung (MA), Zarof Ricar; ibunda Ronald Tannur, Meirizka Widjaja; dan pengacara Ronald, Lisa Rachmat, menghadirkan saksi kunci, David Rachmat. David merupakan adik kandung Ronald Tannur.
Pengakuan David Rachmat soal Transfer Uang Rp 2 Miliar
Dalam kesaksiannya di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Senin (14/4/2025), David mengakui menerima transfer uang dari Lisa Rachmat sebesar Rp 2 miliar. Transfer tersebut dilakukan bertahap dalam empat kali transaksi.
Transfer pertama sebesar Rp 1 miliar, diikuti transfer kedua Rp 350 juta, ketiga Rp 300 juta, dan terakhir Rp 350 juta. Semua transfer dilakukan pada Mei 2024.
Tujuan Dana Investasi Saham
David menjelaskan bahwa uang tersebut dimaksudkan untuk investasi saham demi memperoleh dividen. Ia mengaku telah menyampaikan rencana investasinya kepada Lisa Rachmat.
Lisa Rachmat, menurut David, tertarik untuk turut berinvestasi, namun hanya pada bagian dividennya saja. David juga mengembalikan sebagian dari keuntungan investasi tersebut kepada Lisa Rachmat.
Dakwaan Terhadap Para Terdakwa
Jaksa penuntut umum mendakwa Meirizka Widjaja memberikan suap kepada hakim agar anaknya, Ronald Tannur, divonis bebas dalam kasus tewasnya Dini Sera. Suap tersebut diberikan melalui Lisa Rachmat.
Total suap yang diberikan mencapai Rp 1 miliar dan SGD 308 ribu (sekitar Rp 3,6 miliar). Uang tersebut diberikan kepada tiga hakim Pengadilan Negeri Surabaya yang mengadili Ronald Tannur.
Peran Zarof Ricar dalam Kasus ini
Zarof Ricar, terdakwa lain dalam kasus ini, didakwa menerima gratifikasi Rp 915 miliar dan 51 kg emas selama 10 tahun menjabat sebagai pejabat MA. Ia juga didakwa terlibat sebagai makelar perkara dalam vonis bebas Ronald Tannur.
Tiga hakim Pengadilan Negeri Surabaya yang menerima suap, yaitu Erintuah Damanik, Mangapul, dan Heru Hanindyo, juga telah ditetapkan sebagai terdakwa.
Status Hukum Ronald Tannur
Ronald Tannur sendiri telah divonis 5 tahun penjara dalam tingkat kasasi dan saat ini sedang menjalani hukumannya. Kasus ini masih terus bergulir di pengadilan, dengan berbagai keterangan saksi yang terus diungkap.
Kesaksian David Rachmat memberikan gambaran lebih detail mengenai aliran dana dalam kasus dugaan suap ini. Perkembangan selanjutnya dalam persidangan akan menentukan nasib para terdakwa.
