Topreneur – Honda kembali menghadirkan motor bergaya klasik, kali ini dengan nama GB350 C yang diluncurkan khusus untuk pasar Jepang. Motor ini punya kemiripan dengan H’ness CB350 dan CB350 yang sudah lebih dulu meluncur di India, dengan desain klasik yang memikat.
GB350 C punya tampilan yang mengingatkan kita pada motor-motor jadul di era 50an dan 60an. Meskipun mirip dengan saudaranya, GB350 C punya ciri khas tersendiri. Posisi duduknya lebih santai dan tegak, berbeda dengan GB350 S/CB350RS yang cenderung membungkuk ke depan.
Secara dimensi, GB350 C memiliki panjang 2.205 mm, lebar 790 mm, dan tinggi 1.105 mm. Tinggi sadelnya 800 mm dengan ground clearance 165 mm. Ukuran ini sedikit lebih besar dibandingkan GB350S yang memiliki panjang 2.175 mm, lebar 780 mm, tinggi 1.100 mm, tinggi sadel 800 mm, dan ground clearance 168 mm.
Perbedaan lainnya terlihat pada bobot dan ukuran ban. GB350 C memiliki bobot 186 kg, lebih berat dibandingkan GB350S yang hanya 178 kg. Untuk ban, GB350 C menggunakan ban 100/90-19M/C 57H di depan dan 130/70-18M/C 63H di belakang, sedangkan GB350S menggunakan ban dengan ukuran yang sama di depan dan 150/70R17M/C 69H di belakang.
Soal mesin, keduanya sama-sama mengusung mesin NC59E 348 cc OHC, silinder tunggal berpendingin udara yang menghasilkan tenaga 20 ps pada 5.500 rpm dan torsi 29Nm pada 3.000 rpm. Kapasitas tangki bensinnya juga sama, yaitu 15 liter. Honda menawarkan dua pilihan warna untuk GB350 C, yaitu Puko Blue dan Gunmetal Black Metallic.
Dengan desain klasik yang memikat dan performa yang mumpuni, GB350 C siap untuk memikat para pecinta motor klasik di Jepang.
