Imigrasi Surabaya Buktikan: Disabilitas Tak Halangi Prestasi, Program "I’m Possible" Jadi Bukti!

Asa Ardiana

Imigrasi Surabaya Buktikan: Disabilitas Tak Halangi Prestasi, Program "I'm Possible" Jadi Bukti!

Surabaya – Kantor Imigrasi Surabaya tak hanya berfokus pada tugas utamanya, namun juga berkomitmen untuk menciptakan kesetaraan di dunia kerja. Melalui program "I’m Possible", mereka membuktikan bahwa disabilitas bukanlah penghalang untuk meraih mimpi.

"I’m Possible" sendiri merupakan program yang diinisiasi oleh Kantor Imigrasi Surabaya untuk memberdayakan para pegawai disabilitas. Program ini bertujuan untuk mengubah persepsi masyarakat terhadap penyandang disabilitas, memberikan kesempatan kerja yang setara, serta mendorong inklusifitas.

Imigrasi Surabaya Buktikan: Disabilitas Tak Halangi Prestasi, Program "I'm Possible" Jadi Bukti!

"Program ini lahir dari keyakinan bahwa semua orang memiliki hak yang sama untuk mendapatkan kesempatan," ujar Ramdhani, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya. "Di Indonesia, kesempatan yang setara bagi disabilitas masih kurang. Padahal, mereka memiliki potensi yang luar biasa," tambahnya.

Ramdhani berharap program ini dapat menjadi contoh bagi lembaga lain untuk memberdayakan para disabilitas dan memberikan kesempatan kepada mereka untuk berkontribusi. "Semoga tidak hanya di Imigrasi, tapi juga di kementerian atau lembaga lainnya, mereka bisa mendapatkan kesempatan yang sama sehingga bisa bermanfaat untuk masyarakat maupun keluarga," harapnya.

Devi, salah satu pegawai "I’m Possible" di Kantor Imigrasi Surabaya, mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan yang diberikan. "Saya bergabung di bulan Agustus setelah mendapatkan informasi dari Gadisku, sebuah lembaga galeri disabilitas di bawah naungan Dinas Sosial," ungkap Devi. "Saat itu, Imigrasi Surabaya membuka kesempatan bagi disabilitas untuk menjadi customer service."

Devi ingin membuktikan kepada masyarakat bahwa keterbatasan fisik bukanlah penghalang untuk berprestasi. "Kedua kaki saya membentuk huruf O. Dengan keterbatasan fisik ini, saya ingin menunjukkan bahwa meskipun ada kekurangan fisik, saya tetap bisa. Saya ingin menunjukkan kepada masyarakat luas bahwa disabilitas itu bisa dan mampu," tegasnya.

Program "I’m Possible" ini merupakan langkah nyata dari Kantor Imigrasi Surabaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan membuka jalan bagi para disabilitas untuk meraih potensi mereka. Semoga program ini dapat menginspirasi lembaga lain untuk melakukan hal yang sama dan menciptakan dunia kerja yang lebih adil dan setara.

Also Read

Tags

Topreneur