Pemudik yang menggunakan jalan tol diimbau untuk membatasi waktu istirahat di rest area maksimal 30 menit. Hal ini bertujuan agar rest area dapat digunakan secara bergantian oleh pengguna jalan lainnya, sehingga arus mudik tetap lancar.
Lisye Octaviana, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, menekankan pentingnya kedisiplinan waktu istirahat ini. Pengguna jalan tol diharapkan bijak dalam memanfaatkan fasilitas rest area dan tidak berlama-lama.
Selain membatasi waktu, pemudik juga disarankan untuk memilih makanan siap saji (take away) untuk mengurangi waktu yang dihabiskan di dalam rest area. Langkah ini diharapkan dapat meminimalisir kepadatan di area makan dan mempercepat pergerakan arus mudik.
Jasa Marga juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol untuk turut serta menjaga kebersihan rest area. Kerja sama dari semua pihak sangat penting untuk menciptakan kenyamanan dan kebersihan di fasilitas umum tersebut selama periode mudik.
Informasi Penting Terkait E-Toll dan Rest Area
Terkait dengan penggunaan uang elektronik atau e-toll, Jasa Marga menjelaskan bahwa kadaluwarsa e-toll dapat terjadi jika durasi perjalanan melebihi batas waktu normal. Batas waktu normal perjalanan di jalan tol biasanya berkisar antara satu setengah hingga dua kali dari waktu tempuh normal.
Jika durasi perjalanan melebihi batas waktu tersebut, sistem akan mendeteksi dan menandai e-toll sebagai kadaluwarsa saat di-tap di gardu keluar. Meskipun demikian, pengguna jalan tidak perlu khawatir karena saldo e-toll tidak akan terpotong melebihi tarif jalan tol yang seharusnya dibayarkan.
Petugas di Gardu Tol Otomatis (GTO) siap membantu pengguna jalan yang mengalami kendala tersebut. Proses penanganan e-toll kadaluwarsa akan dibantu oleh petugas, sehingga pengguna jalan dapat melanjutkan perjalanan tanpa hambatan berarti.
Tips Mengantisipasi Kendala E-Toll Selama Mudik
Dengan memperhatikan imbauan dan tips di atas, diharapkan perjalanan mudik dapat lebih lancar dan nyaman. Kesadaran dan kedisiplinan dari seluruh pengguna jalan sangatlah penting untuk mewujudkan mudik yang aman dan tertib.
Sebagai informasi tambahan, selain memperhatikan waktu istirahat dan penggunaan e-toll, pemudik juga perlu memperhatikan kondisi kendaraan sebelum memulai perjalanan. Periksa kondisi mesin, ban, rem, dan lampu kendaraan untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan selama perjalanan.
Jangan lupa untuk membawa bekal air minum yang cukup dan perlengkapan lainnya yang dibutuhkan selama perjalanan. Beristirahatlah secara teratur dan hindari mengemudi dalam kondisi lelah. Keselamatan adalah hal utama selama perjalanan mudik.
Dengan persiapan yang matang dan kesadaran akan aturan lalu lintas, perjalanan mudik akan lebih aman dan menyenangkan. Selamat mudik!