Mantan Bos Garuda & Cak Lontong Gabung Komisaris Ancol?

Redaksi

PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (Ancol) mengalami perubahan signifikan dalam struktur kepemimpinan. Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Jumat, 25 April 2025, perusahaan memutuskan untuk mengangkat Irfan Setiaputra, mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, sebagai Komisaris Utama dan Komisaris Independen.

Keputusan ini menandai babak baru bagi Ancol, dengan bergabungnya sejumlah figur publik berpengaruh lainnya dalam jajaran komisaris.

Pergantian Kepemimpinan di Jajaran Komisaris Ancol

RUPST Ancol menyetujui pergantian anggota Dewan Komisaris. Hal ini dilakukan untuk memperkuat pengawasan dan strategi bisnis perusahaan ke depan, menurut keterangan resmi Ancol.

Pergantian ini melibatkan pengunduran diri Sofyan Abdul Djalil dari posisi Komisaris Utama dan Komisaris Independen, serta Henky Wijaya dari jabatan komisaris. Surat pengunduran diri Henky diterima pada 24 April 2025, sementara surat pengunduran diri Sofyan diterima sehari setelahnya.

Figur Publik Bergabung di Ancol

Selain Irfan Setiaputra, dua tokoh publik lainnya turut bergabung dalam Dewan Komisaris Ancol. Mereka adalah Sutiyoso, mantan Gubernur DKI Jakarta, dan Lies Hartono, komedian yang dikenal sebagai Cak Lontong.

Kehadiran figur-figur berpengaruh ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi pengembangan Ancol. Pengalaman dan relasi mereka diyakini akan bermanfaat bagi strategi bisnis perusahaan.

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Ancol Terbaru

Berikut susunan lengkap Dewan Komisaris dan Direksi Ancol pasca RUPST:

Dewan Komisaris

  • Komisaris Utama dan Komisaris Independen: Irfan Setiaputra
  • Komisaris: Lies Hartono (Cak Lontong)
  • Komisaris: Sutiyoso

Direksi

  • Direktur Utama: Winarto
  • Direktur: Cahyo Satriyo Prakoso
  • Direktur: Daniel Nainggolan
  • Direktur: Eddy Prastiyo

Perubahan di jajaran kepemimpinan Ancol ini menandakan komitmen perusahaan untuk terus berinovasi dan berkembang. Kombinasi pengalaman dari berbagai latar belakang diharapkan dapat membawa Ancol ke arah yang lebih baik.

Dengan adanya figur-figur ternama dan berpengalaman di bidang manajemen dan pemerintahan, Ancol diharapkan mampu menghadapi tantangan bisnis di masa depan dengan lebih efektif. Kehadiran mereka juga dapat membuka peluang baru untuk meningkatkan daya saing dan menarik investasi.

Langkah Ancol dalam memperkuat struktur kepemimpinan ini patut diapresiasi. Semoga perubahan ini membawa dampak positif bagi perkembangan perusahaan dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas.

Ke depannya, akan menarik untuk melihat bagaimana kombinasi pengalaman Irfan Setiaputra di dunia penerbangan, pengalaman pemerintahan Sutiyoso, dan kreativitas Cak Lontong akan berkontribusi dalam mengembangkan strategi dan mengarahkan Ancol menuju sukses yang lebih gemilang.

Also Read

Tags

Topreneur