Marquez Didenda Puluhan Juta, Aksi Nekat MotoGP Spanyol

Persaingan sengit di MotoGP Spanyol 2025 tidak hanya terjadi di lintasan balap. Saudara Marc dan Alex Marquez bahkan terlibat pelanggaran yang berujung denda puluhan juta rupiah.

Kejadian ini terjadi saat sesi kualifikasi. Atas pelanggarannya, FIM MotoGP menjatuhkan sanksi finansial kepada kedua pembalap tersebut.

Denda Puluhan Juta Rupiah Menimpa Marc Marquez

Marc Marquez didenda 2.000 euro atau sekitar Rp 38,3 juta (kurs saat berita ditulis).

Pelanggaran yang dilakukannya terjadi saat hendak memulai sesi kualifikasi.

Aturan Ketat MotoGP Soal Aktivitas di Pit Lane

MotoGP memiliki aturan yang sangat ketat mengenai aktivitas para pembalap di area lintasan dan pit lane.

Sistem lampu merah dan bendera merah digunakan untuk mengontrol keluar masuknya pembalap dari pit lane.

Aturan Keluar Pit Lane

Regulasi MotoGP secara jelas menyebutkan bahwa ketika pintu keluar pit lane ditutup, lampu merah akan menyala, dan bendera merah mungkin ditampilkan bersamaan.

Pembalap dilarang keras keluar dari pit lane saat lampu merah menyala.

Pelanggaran terhadap aturan ini biasanya tidak berujung pada hukuman berat seperti larangan balap.

Sanksi yang umumnya diberikan berupa denda atau pembatalan waktu lap tertentu.

Keputusan hakim terkait pelanggaran garis (lampu penanda) keluar pit lane bersifat final dan tidak dapat diajukan banding.

Marquez Bersaudara Langgar Aturan, Alex Dapat Sanksi Tambahan

Baik Marc maupun Alex Marquez dianggap sengaja keluar dari pit lane saat lampu merah masih menyala.

Keduanya dijatuhi denda yang sama, yaitu 2.000 euro.

Selain denda, Alex Marquez juga menerima sanksi tambahan.

Lap terbang pertamanya dibatalkan, meskipun hal ini tidak mempengaruhi posisi startnya karena ia mencatatkan waktu terbaik di lap keenam.

Insiden ini menjadi pengingat akan betapa pentingnya mematuhi regulasi yang berlaku di MotoGP.

Meskipun tampil gemilang dalam sprint race, kesalahan di luar lintasan dapat berakibat fatal bagi para pembalap.

Kejadian ini juga menjadi sorotan betapa teliti dan detailnya peraturan yang diterapkan di ajang balap kelas dunia ini.

Semoga kedepannya, para pembalap lebih memperhatikan dan mematuhi setiap aturan yang berlaku agar balapan berlangsung adil dan sportif.

Topreneur
Exit mobile version