Topreneur – Perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia (HUT RI) ke-79 di Ibu Kota Nusantara (IKN) akan melibatkan perwakilan masyarakat sekitar. Badan Otorita IKN Nusantara mengundang beberapa unsur masyarakat untuk mengikuti upacara kemerdekaan di IKN.
Plt. Wakil Kepala Otorita IKN, Raja Juli Antoni, mengungkapkan bahwa perwakilan masyarakat yang tinggal di wilayah penyangga IKN, seperti Balikpapan, Samarinda, dan Penajam Paser Utara, akan diundang.
"Kami mengundang perwakilan tokoh agama, tokoh adat/masyarakat, dan kaum disabilitas," jelas Raja Juli saat ditemui di IKN, Minggu (11/8/2024).
Ia menambahkan bahwa Pemerintah Daerah (Pemda) setempat akan memilih perwakilan masyarakat yang akan hadir dalam upacara tersebut.
"Pemda memiliki kategori tersendiri dalam memilih perwakilan," ujar Raja Juli.
Tidak hanya perwakilan masyarakat, pekerja konstruksi yang terlibat dalam pembangunan IKN juga akan diundang sebagai tamu istimewa.
"Ada isu bahwa masyarakat lokal tidak diundang, sama sekali tidak benar. Kami akan mengundang perwakilan mereka," tegas Raja Juli.
Terkait keterbatasan lokasi upacara, Raja Juli menjelaskan bahwa perayaan HUT RI di IKN tidak bisa diakses secara terbuka oleh masyarakat umum. Hal ini dikarenakan masih terdapat pekerjaan konstruksi yang belum rampung dan berpotensi menimbulkan risiko jika dikunjungi banyak orang.
"Presiden dalam rapat kerja pertama di Istana Garuda, telah meminta Gubernur dan Bupati agar melibatkan representasi masyarakat, termasuk tokoh masyarakat, tokoh adat, perempuan, tokoh agama, dan penyandang disabilitas," tambah Raja Juli.
"Tujuannya agar semua unsur masyarakat terwakili dalam perayaan HUT RI di IKN, meskipun tempatnya terbatas," pungkasnya.
