Sebuah insiden kebakaran melanda ruas Tol Sidoarjo-Waru pada Selasa, 22 April 2025, sekitar pukul 11.00 WIB. Api membakar hebat sebuah mobil SUV Mazda 6 bernopol D 1346 PU di KM 750. Beruntung, api berhasil dipadamkan dengan cepat berkat respon cepat petugas pemadam kebakaran.
Diduga, kebakaran tersebut disebabkan oleh korsleting pada bagian mesin mobil. Kejadian ini menyebabkan kemacetan di sekitar lokasi kejadian.
Kronologi Kebakaran Mobil di Tol Sidoarjo-Waru
Mobil SUV Mazda 6 warna abu-abu metalik dikendarai Gregorius Nazareth (36), warga Mulyorejo, Surabaya. Ia melaju dari arah Sidoarjo menuju Waru.
Saat berada di jalur tengah KM 750 B, Gregorius mendengar suara mencurigakan dari mesin mobilnya.
Ia kemudian menepikan mobil ke bahu jalan sebelah kiri. Setelah membuka kap mesin, ia melihat asap mengepul.
Gregorius mencoba memadamkan api dengan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) yang tersedia di mobilnya. Namun, api justru semakin membesar.
Upaya Pemadaman dan Penanganan Kemacetan
Petugas pemadam kebakaran dari PMK Waru, Sidoarjo segera dikerahkan ke lokasi kejadian.
Api berhasil dipadamkan setelah beberapa waktu. Kasat PJR Polda Jatim, AKBP Hendrix, membenarkan peristiwa tersebut telah ditangani.
Akibat peristiwa kebakaran ini, arus lalu lintas dari arah Sidoarjo menuju Waru mengalami kemacetan. Petugas menutup sementara jalur tol untuk memudahkan proses pemadaman.
Kemacetan juga terjadi di arah sebaliknya, Waru menuju Sidoarjo, karena banyak pengendara yang mengurangi kecepatan untuk melihat kejadian tersebut.
Kesaksian Pengemudi dan Kerugian yang Ditimbulkan
Gregorius mengaku mendengar suara ledakan sebelum api muncul di bagian mesin mobilnya.
Sekitar 10 menit setelah menepi, mobilnya sudah terbakar seluruhnya. Ia bersyukur tidak ada barang berharga yang terbakar di dalam mobilnya.
Gregorius saat itu dalam perjalanan menuju kantor. Ia menyatakan mobilnya dalam kondisi baik sebelum kejadian ini.
Kepolisian masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran tersebut. Namun berdasarkan kesaksian dan pemeriksaan awal, dugaan kuat mengarah pada korsleting di bagian mesin.
Insiden kebakaran mobil di tol ini menjadi pengingat pentingnya selalu mengecek kondisi kendaraan secara berkala dan memastikan tersedianya APAR yang berfungsi dengan baik. Semoga kejadian serupa tidak terulang kembali dan pihak terkait terus meningkatkan upaya pencegahan dan penanganan kecelakaan di jalan tol.
