Honda Mobilio Menghilang dari Penjualan, Nasibnya di Pasar Indonesia?
Honda Mobilio, mobil Low MPV andalan Honda, tak lagi terdaftar dalam data penjualan *wholesales* Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) sejak Januari 2025.
Meskipun demikian, PT Honda Prospect Motor (HPM) masih memasarkannya di situs resmi mereka.
Penjualan Menurun dan Ketiadaan Distribusi
Data Gaikindo menunjukkan angka penjualan Mobilio yang terus menurun. Pada 2024, hanya 421 unit yang terdistribusi, dengan distribusi terakhir pada Juni 2024 (60 unit).
Bahkan, pada Februari dan Mei 2024, Mobilio sama sekali tidak didistribusikan ke dealer.
Ketiadaan Mobilio dalam data *wholesales* Gaikindo mengindikasikan penghentian produksi atau penurunan signifikan dalam distribusi ke diler.
Pertimbangan Strategi dan Persaingan Pasar
Mobil ini terakhir mengalami perubahan desain pada 2019. Kurangnya penyegaran selama lima tahun terakhir diduga menjadi faktor utama penurunan penjualan.
Munculnya pesaing dengan model yang lebih baru dan fitur yang lebih lengkap, seperti All New Toyota Avanza, All New Daihatsu Xenia, New Mitsubishi Xpander, dan All New Suzuki Ertiga Hybrid, juga memberikan tekanan besar.
Honda sendiri sudah memiliki BR-V sebagai alternatif mobil tujuh penumpang, dan Mobilio tak lagi diikutsertakan dalam pameran otomotif.
Hanya satu tipe yang masih dijual, yakni Mobilio S M/T seharga Rp 243,3 juta. Penjualan tipe ini ditujukan untuk memenuhi permintaan dari kalangan *fleet* atau armada.
Meskipun permintaan dari segmen *fleet* masih ada, penghilangan Mobilio dari data penjualan Gaikindo mengindikasikan bahwa masa depan model ini di pasar Indonesia cukup meragukan. Honda tampaknya lebih fokus pada model-model lain yang lebih kompetitif di segmen Low MPV dan SUV.
Kehadiran pesaing yang lebih segar dan modern mungkin menjadi pertimbangan utama Honda dalam menentukan strategi penjualan ke depannya.
Nasib Honda Mobilio di Indonesia kini menjadi pertanyaan besar bagi para pengamat industri otomotif.