Topreneur – Korea Selatan bersiap menerapkan aturan baru untuk meningkatkan keamanan baterai kendaraan listrik. Langkah ini diambil setelah serangkaian kasus kebakaran mobil listrik yang mengkhawatirkan.
Pemerintah Korsel akan melakukan sertifikasi keamanan baterai kendaraan listrik mulai Oktober mendatang. Sertifikasi ini akan mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk bahan baku baterai dan pemasoknya.
Aturan baru ini muncul setelah insiden mobil listrik yang meledak di garasi parkir sebuah apartemen pada Agustus lalu. Kejadian ini membuat ratusan penghuni harus mengungsi.
"Kami akan menerapkan dua atau tiga lapis tindakan keselamatan untuk mencegah kebakaran sehingga masyarakat dapat merasa aman," tegas Bang Ki-sun, Menteri Kantor Koordinasi Kebijakan Pemerintah, dalam konferensi pers pada Jumat (6/9/2024).
Selain sertifikasi, pemerintah juga mewajibkan produsen kendaraan listrik untuk memasang fitur pemantauan kondisi baterai di semua mobil listrik. Fitur ini diharapkan dapat mendeteksi masalah baterai dan mencegah kebakaran.
Langkah ini menunjukkan komitmen pemerintah Korsel untuk memastikan keamanan dan kelancaran pengembangan industri kendaraan listrik di negara tersebut.
