Penculikan Wanita di Kediri Digagalkan Warga, Pelaku Siapkan Cairan Kecubung untuk Bius Korban

Asa Ardiana

Penculikan Wanita di Kediri Digagalkan Warga, Pelaku Siapkan Cairan Kecubung untuk Bius Korban

Kediri, Topreneur – Empat pria yang diamankan polisi setelah nyaris dimassa warga di Kota Kediri terungkap sebagai pelaku penculikan seorang wanita. Mereka memiliki peran masing-masing dalam upaya penculikan yang digagalkan warga di Kelurahan Sukorame, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri pada Sabtu (3/8) malam.

Korban, seorang wanita berinisial M (29), berhasil lolos dari cengkeraman para pelaku setelah berteriak dan menendang pintu mobil saat hendak dibawa ke Probolinggo.

Penculikan Wanita di Kediri Digagalkan Warga, Pelaku Siapkan Cairan Kecubung untuk Bius Korban

Keempat pelaku yang berhasil diamankan adalah S (55), RAW (21), CMA (22), dan SCP (18), semuanya warga Probolinggo.

“Jadi masing-masing pelaku memiliki peran, tapi yang menyediakan alat, merencanakan, hingga menyewa mobil untuk ke Kota Kediri adalah S. Tiga pelaku lain dijanjikan upah bila upayanya berhasil,” ujar Kasatreskrim Polres Kediri Kota Iptu Fathur, Senin (5/8/2024).

Fathur menjelaskan bahwa S, yang mengaku sebagai ayah angkat korban, menjadi otak di balik penculikan ini.

SCP (18) bertugas berkomunikasi dengan korban dan melakukan video call sebelum janjian bertemu di Taman Sekartaji Kota Kediri.

CMA (22), seorang mahasiswa sekaligus pekerja di sebuah perusahaan di Probolinggo, berperan sebagai sopir dan menjebak korban M melalui media sosial agar mau bertemu di Kota Kediri.

RAW (21), seorang mahasiswa asal Probolinggo, bertugas menjerat korban M agar tidak bisa kabur saat sudah masuk ke dalam mobil.

Berdasarkan keterangan saksi dan pengakuan para pelaku, korban M dijebak dengan diajak berkenalan oleh CMA di media sosial. CMA mengaku bernama Toni saat berkenalan dengan korban. Mereka berkenalan selama satu bulan lalu dan kemudian mengajak korban janjian bertemu di Kota Kediri.

Korban yang terpedaya bersepakat bertemu dengan CMA di Taman Sekartaji pada Sabtu (3/8) sore. Saat itu, korban meminta bantuan temannya untuk mengantar ke Taman Sekartaji.

Tiba di Taman Sekartaji, orang yang mengaku Toni itu sudah menunggu di dalam mobil Innova putih. Korban pun menyuruh temannya pulang dan menghampiri Toni.

“Ada teman Toni yang berbadan gemuk berpindah dari posisi samping keluar dan duduk di belakang korban. Setelah korban masuk mobil, saat mobil melaju di Jalan Veteran Kota Kediri korban dijerat dengan tali dari belakang,” ujar Fathur.

Pada saat itulah korban menoleh ke belakang dan melihat pelaku berinisial S yang dia kenal. Korban kaget dan berupaya memberontak serta menendang pintu mobil.

Melihat upaya korban kabur, pelaku S menusuk bagian kaki korban beberapa kali dengan gunting yang dia bawa. Korban juga terluka tusukan gunting pada tangan kirinya saat berupaya melawan pelaku.

Beruntung upaya korban yang terus memberontak dengan menendang-nendang pintu mobil dan berteriak meminta tolong didengar oleh warga sekitar hingga berhasil diselamatkan.

Dari tangan para pelaku, polisi menyita sejumlah barang bukti, di antaranya 2 gunting, tali, dan yang mengejutkan, cairan kecubung yang sudah disiapkan dalam alat suntik yang ditujukan untuk membius korban.

Kasus penculikan ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.

Also Read

Tags

Topreneur