Bun, siapa sih yang nggak suka sambal? Apalagi kalau sambalnya seenak sambal matah Bali! Aroma wangi serai, lengkuas, dan cabe rawit yang masih segar itu, bikin selera makan langsung meledak. Dulu waktu kecil, saya sering banget liat Mama bikin sambal matah, aroma harumnya selalu bikin saya nggak sabar nunggu makan siang. Nah, sekarang giliran Bunda nih yang bisa bikin keluarga tercinta bahagia dengan sambal matah buatan sendiri!
Resep sambal matah Bali asli ini bukan cuma enak, tapi juga super gampang dibuat, kok! Bahannya mudah didapat dan nggak perlu ribet-ribet tahap memasaknya. Dijamin, setelah mencoba resep ini, Bunda akan percaya diri menciptakan hidangan Bali yang autentik di rumah.
Resep Sambal Matah Bali Asli, Pedasnya Segar dan Mudah Dibuat
Sambal Matah, khas dari Pulau Dewata Bali ini, punya ciri khas rasa pedas segar yang nggak bikin eneg. Beda banget sama sambal kebanyakan! Rahasianya ada pada teknik mencincang bahan-bahannya yang halus dan pemilihan bahan-bahan segar. Yuk, kita langsung aja ke resepnya!
Bahan Utama
- 10 buah cabai rawit merah (sesuaikan tingkat kepedasannya, Bun!)
- 5 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 3 batang serai, bagian putihnya saja, digeprek lalu diiris tipis
- 3 cm jahe, diiris tipis
- 1 sendok makan terasi bakar, haluskan (boleh skip kalau nggak suka)
- 10 lembar daun jeruk purut, buang tulang daunnya, iris halus
- 2 buah jeruk limau, ambil air perasannya
- Garam secukupnya
Bahan Tambahan (Opsional)
- 1 sendok makan gula pasir (untuk menyeimbangkan rasa)
- Sedikit penyedap rasa (boleh skip, ya!)
- 1/2 butir kemiri sangrai, dihaluskan (untuk menambah aroma)
Kalau nggak ada jeruk limau, Bunda bisa pakai jeruk nipis kok. Rasanya sedikit berbeda, tapi tetap enak!
Cara Memasak Sambal Matah
Menyiapkan Bahan-bahan
Pertama, cuci bersih semua bahan. Kemudian, iris semua bahan kecuali air jeruk limau. Jangan diulek ya, Bun! Rahasia sambal matah ada di sini, yaitu mencincang bahan hingga halus tapi masih terasa teksturnya. Gunakan pisau tajam agar prosesnya lebih cepat dan rapi.
Meracik Sambal Matah
Setelah semua bahan diiris tipis-tipis, campurkan semua bahan irisan ke dalam sebuah wadah. Aduk rata. Tambahkan air perasan jeruk limau dan garam. Aduk kembali sampai tercampur sempurna. Cicipi dan sesuaikan rasa sesuai selera Bunda. Kalau kurang asin, tambah garam. Kalau kurang pedas, tambahkan cabai rawit. Kalau terlalu asam, tambahkan sedikit gula pasir.
Tips Menyajikan Sambal Matah
Sambal matah ini paling nikmat disajikan segar, langsung setelah dibuat. Rasanya akan lebih ‘nendang’! Cocok banget dihidangkan bersama ayam bakar, ikan bakar, sate lilit, atau sebagai pelengkap nasi hangat. Biar makin sedap, sajikan sambal matah dalam mangkuk kecil yang lucu, dihiasi irisan cabai merah atau daun jeruk. Minumannya, es teh manis atau air kelapa muda dingin, pasti cocok banget!
- Tips 1: Tambahkan sedikit minyak wijen untuk menambah aroma dan rasa gurih.
- Tips 2: Waktu terbaik menikmati sambal matah adalah saat masih segar.
- Tips 3: Sajikan dalam mangkuk kecil yang cantik untuk menambah daya tarik.
Kesalahan Saat Memasak Sambal Matah
Banyak yang gagal bikin sambal matah karena terlalu lama mencampur bahannya hingga layu. Atau mungkin karena terlalu banyak menambahkan air jeruk limau sehingga rasanya menjadi terlalu asam. Jangan khawatir, Bun! Berikut beberapa kesalahan umum dan solusinya:
- Kesalahan 1: Menumbuk atau menghaluskan bahan-bahan. Solusi: Iris semua bahan sehalus mungkin dengan pisau, jangan diulek!
- Kesalahan 2: Terlalu banyak menambahkan air jeruk limau. Solusi: Tambahkan sedikit demi sedikit, sambil dicicipi.
- Kesalahan 3: Menggunakan cabai yang sudah layu. Solusi: Pilih cabai yang masih segar dan berkualitas baik.
- Kesalahan 4: Tidak membuang tulang daun jeruk. Solusi: Buang tulang daun jeruk untuk menghindari rasa pahit.
Tanya Jawab
Bisakah sambal matah disimpan di kulkas?
Bisa, Bun! Tapi sebaiknya dikonsumsi dalam waktu 1-2 hari agar cita rasa dan kesegarannya tetap terjaga.
Apakah sambal matah bisa dibuat tanpa terasi?
Tentu bisa! Terasi hanya sebagai penambah aroma. Kalau Bunda tidak suka, bisa di skip.
Apa yang harus dilakukan jika sambal matah terlalu pedas?
Tambahkan sedikit gula pasir untuk menyeimbangkan rasa pedasnya.
Apakah bisa menggunakan jenis cabai lain selain cabai rawit?
Bisa, Bun! Bunda bisa bereksperimen dengan jenis cabai lainnya, seperti cabai merah keriting atau bird’s eye chili. Sesuaikan dengan tingkat kepedasan yang diinginkan.
Bagaimana cara menyimpan sambal matah agar tetap segar?
Simpan sambal matah dalam wadah kedap udara di dalam kulkas. Hindari kontak langsung dengan udara untuk menjaga kesegarannya.
Kesimpulan
Nah, Bun, gimana? Mudah banget kan bikin Sambal Matah Bali asli yang pedasnya segar ini? Cuma dengan beberapa langkah sederhana, Bunda sudah bisa menyajikan hidangan Bali yang lezat untuk keluarga tercinta. Jangan ragu untuk mencoba dan berkreasi ya! Share foto hasil masakan Bunda di media sosial dan tag kami, ya! Selamat mencoba dan sampai jumpa di resep selanjutnya!
Semoga artikel ini menginspirasi Bunda untuk lebih percaya diri di dapur! Selamat memasak!