Penyedia solusi push-to-talk (PTT) berbasis Singapura, Smartcom, resmi beroperasi di Indonesia. Mereka mengincar sektor-sektor strategis di dalam negeri, khususnya operator jaringan virtual seluler (MVNO).
Tantangan komunikasi di Indonesia, dengan luas wilayahnya yang besar, terutama dirasakan pelaku industri besar dan berisiko tinggi. Proyek infrastruktur yang berkembang pesat dan peningkatan standar keselamatan menuntut solusi komunikasi yang lebih canggih dari sistem radio konvensional.
Smartcom: Solusi Komunikasi Mission-Critical di Indonesia
Direktur Smartcom Indonesia, Imran Jaffar, menjelaskan solusi PTT Smartcom sangat cocok untuk sektor berisiko tinggi seperti migas, transportasi, dan keselamatan. Smartcom merupakan satu-satunya penyedia layanan PTT mission-critical bersertifikasi yang beroperasi di berbagai pasar Asia.
Teknologi tingkat operator dari Smartcom dinilai mampu memberikan tulang punggung komunikasi yang handal untuk operasi mission-critical di berbagai sektor. Ini penting mengingat kompleksitas operasional dan kebutuhan keamanan industri di Indonesia yang terus meningkat.
Fitur dan Teknologi Smartcom
Smartcom menawarkan solusi komunikasi lewat smartphone dan tablet dengan fitur pemindai barcode dan pelacakan GPS. Perangkat kerasnya tangguh dan bersertifikasi ATEX, dipadukan dengan perangkat lunak TASSTA bersertifikasi ETSI/3GPP.
Sistem komunikasi ini dirancang untuk beroperasi mulus di berbagai jaringan di Indonesia, memanfaatkan jaringan 4G dan 5G. Smartcom juga menyediakan layanan kustomisasi dan integrasi lokal untuk menyesuaikan solusi dengan kebutuhan spesifik industri.
- Integrasi dengan sistem yang sudah ada, memungkinkan kemudahan adopsi bagi perusahaan.
- Kustomisasi fitur, memungkinkan solusi yang tepat sasaran bagi berbagai kebutuhan sektor.
Ekspansi dan Target Pasar Smartcom di Indonesia
Smartcom berencana mengembangkan produknya lebih lanjut, dengan fokus pada pasar Indonesia. Perbaikan mencakup pelacakan GPS real-time untuk manajemen tenaga kerja, fitur video push untuk inspeksi peralatan, dan integrasi drone untuk pemantauan area berbahaya.
Beberapa perusahaan besar di Indonesia telah menggunakan layanan Smartcom, termasuk KAI dan Korps Lalu Lintas. Saat ini, Smartcom tengah dalam tahap negosiasi dengan beberapa perusahaan strategis lainnya.
Target pasar Smartcom di Indonesia adalah 10.000 pengguna dalam 12 bulan ke depan. Setelah itu, mereka berencana berekspansi ke Malaysia dan Vietnam pada tahun 2026.
Dengan solusi komunikasi yang handal dan terintegrasi, Smartcom berpotensi menjadi pemain utama di pasar solusi komunikasi mission-critical di Indonesia. Kemampuan adaptasi dan kustomisasi solusi mereka menjadi kunci keberhasilan dalam memenuhi kebutuhan spesifik berbagai sektor industri di Indonesia yang kompleks dan dinamis.
