Kabar baik bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)! Pencairan bantuan tahap kedua tahun 2025 diperkirakan lebih cepat dari jadwal.
Pemerintah, melalui Kementerian Sosial (Kemensos), mengumumkan percepatan pencairan ini. Perubahan kebijakan, termasuk penggantian DTKS dengan DTSEN, menjadi faktor pendukungnya.
Pencairan bansos PKH dan BPNT kini dilakukan setiap tiga bulan sekali. Distribusi dilakukan melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Merah Putih atau PT Pos Indonesia.
Syarat Penerima Bantuan Sosial PKH dan BPNT 2025
Tahap pertama pencairan telah selesai. KPM perlu memastikan data dan persyaratan terpenuhi untuk tahap kedua.
Ada lima syarat utama yang harus dipenuhi KPM. Kelima syarat ini memastikan penyaluran bansos tepat sasaran.
Pertama, NIK KPM harus sinkron dengan data Dukcapil. Ketidaksesuaian data akan mencegah KPM menerima bantuan.
Kedua, keluarga KPM harus memiliki anggota dengan kategori tertentu. Kategori tersebut meliputi anak sekolah, ibu hamil/menyusui, lansia, atau penyandang disabilitas berat.
Ketiga, data KPM tidak boleh bermasalah atau anomali. Masalah data dapat menyebabkan pencairan bantuan tertunda.
Keempat, KPM harus lolos verifikasi kelayakan. Verifikasi dilakukan melalui aplikasi SIKS-NG (Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial – Next Generation).
Kelima, status SPM (Surat Perintah Membayar) di SIKS-NG harus sudah aktif. Status ini menunjukkan bantuan siap dicairkan.
KPM dapat memeriksa status data melalui desa/kelurahan atau aplikasi resmi Kemensos. Hal ini penting untuk memastikan kelancaran proses pencairan bantuan.
Cara Memeriksa Status Penerima Bansos melalui Situs Kemensos
Untuk memastikan status penerimaan bansos, KPM dapat mengeceknya secara online. Situs resmi Kemensos menyediakan layanan pengecekan ini.
Kunjungi cekbansos.kemensos.go.id. Siapkan data diri yang dibutuhkan untuk proses pencarian data.
Masukkan data wilayah (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa) sesuai KTP. Masukkan juga nama lengkap sesuai KTP.
Masukkan kode verifikasi yang ditampilkan. Klik “CARI DATA” setelah mengisi semua data dengan benar.
Sistem akan menampilkan informasi status penerimaan bansos dan jadwal pencairan. Informasi ini akan membantu KPM merencanakan keuangannya.
Selain situs web, aplikasi Cek Bansos Kemensos juga dapat digunakan. Aplikasi ini memberikan akses mudah dan cepat terhadap informasi bansos.
Pentingnya Data Akurat dan Transparansi
Sistem data terbaru dan syarat yang lebih ketat bertujuan untuk meningkatkan akurasi penyaluran bansos. Hal ini memastikan bantuan tepat sasaran.
Pemerintah berkomitmen untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam penyaluran bansos. Upaya ini bertujuan untuk meminimalisir penyimpangan.
Dengan data yang akurat dan sistem yang transparan, bantuan sosial dapat menjangkau keluarga yang benar-benar membutuhkannya. Ini merupakan langkah penting dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Semoga informasi ini bermanfaat bagi para KPM. Tetap pantau informasi resmi dari Kemensos untuk update terbaru mengenai pencairan bansos.