Topreneur – Timnas San Marino menorehkan sejarah baru di laga pembuka UEFA Nations League musim 2024/25. Menang tipis 1-0 atas Timnas Liechtenstein, Jumat (6/9) dini hari WIB, San Marino akhirnya meraih kemenangan pertama mereka di turnamen kompetitif setelah 34 tahun berkutat di dunia sepak bola internasional.
Selama 34 tahun berlaga di kancah internasional, La Serenissima hanya mencatatkan lima hasil imbang dan 171 kekalahan. Catatan tersebut menempatkan San Marino di peringkat terbawah ranking FIFA, yakni 210.
Pada tahun 2004 silam, San Marino memang pernah meraih kemenangan pertama mereka, namun hanya di laga persahabatan. Yang menarik, kemenangan tersebut juga diraih atas Liechtenstein dan ini juga jadi satu-satunya kemenangan yang pernah dibukukan San Marino sepanjang sejarah.
Gol kemenangan The Big Club dicetak oleh Nicko Sensoli pada menit 53. Memanfaatkan kesalahan lini belakang tim lawan, pemain yang baru berusia 19 tahun tersebut sukses menjebol gawang Benjamin Buchel.
Gol tersebut sekaligus jadi gol pertamanya untuk Timnas San Marino sejak debutnya Maret 2024 lalu. Di usianya yang baru 19 tahun, Sensoli sudah membukukan empat penampilan untuk negaranya.
Sebelum Sensoli memecah kebuntuan di pertandingan dini hari WIB tadi, Liechtenstein sempat mencetak gol di babak pertama melalui Fabio Luque Notaro, namun untungnya gol tersebut dianulir wasit karena offside.
Tiga angka pertama yang diraih San Marino ini menempatkan mereka di puncak klasemen sementara Grup 1 Liga D. Selain Liechtenstein, Gibraltar akan jadi lawan lain yang harus dihadapi La Serenissima di fase grup UEFA Nations League.
