Topreneur Graham Arnold, pelatih Timnas Australia, dibuat terkesima dengan atmosfer Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Ia tak segan memberikan pujian untuk suporter Indonesia.

Mas Addy

Topreneur  Graham Arnold, pelatih Timnas Australia, dibuat terkesima dengan atmosfer Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Ia tak segan memberikan pujian untuk suporter Indonesia.

Duel Indonesia kontra Australia dalam lanjutan Ronde Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berlangsung di SUGBK, Selasa (10/9) malam WIB, berakhir imbang 0-0.

Lebih dari 70 ribu penonton memadati tribun stadion, mayoritas adalah suporter Indonesia. Kehadiran mereka memberikan semangat luar biasa bagi Timnas Indonesia. Ragnar Oratmangoen dan kawan-kawan seolah tak kenal lelah berjuang selama 90 menit pertandingan.

Topreneur  Graham Arnold, pelatih Timnas Australia, dibuat terkesima dengan atmosfer Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Ia tak segan memberikan pujian untuk suporter Indonesia.

Meskipun gagal meraih kemenangan, Graham Arnold merasa puas dengan pertandingan tersebut. Salah satu alasannya adalah atmosfer yang diciptakan para suporter.

"Atmosfer fans di sini (SUGBK) benar-benar luar biasa. Kalian harus bangga memiliki itu," ujar Graham Arnold usai laga.

Antusiasme suporter dalam mendukung Timnas Indonesia memang tak perlu diragukan lagi. Harga tiket yang semakin tinggi tidak menghalangi keinginan mereka untuk datang ke stadion.

Namun, para suporter harus sedikit bersabar untuk kembali memenuhi SUGBK. Pada dua laga lanjutan Oktober mendatang, Timnas Indonesia dijadwalkan bertandang ke markas Bahrain dan China.

Also Read

Tags

Topreneur