Topreneur – Toyota berencana menghidupkan kembali model ikoniknya, Starlet, yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 1973. Kali ini, Starlet akan hadir dalam versi GR (Gazoo Racing) dan diperkirakan akan meluncur pada tahun 2026.
Informasi terbaru dari Young Machine mengungkapkan bahwa GR Starlet akan menawarkan pengalaman berkendara yang memacu adrenalin dengan mesin 1,3 liter turbo yang mampu menghasilkan tenaga sekitar 150hp. Jika terwujud, GR Starlet akan menjadi model paling terjangkau di jajaran GR Toyota, memberikan para penggemar pilihan menarik lainnya di bawah GR Yaris dan GR Corolla.
Starlet yang dirumorkan ini kemungkinan akan menggunakan platform TNGA-B dari model Yaris, namun dengan ukuran yang lebih kompak. Mobil lima pintu ini diperkirakan memiliki panjang sekitar 3.850 mm, membuatnya sedikit lebih besar dari Aygo X tetapi lebih pendek dari Yaris. Dengan ukuran ini, Starlet akan menawarkan keseimbangan sempurna antara kepraktisan perkotaan dan performa yang mengesankan.
GR Starlet diharapkan mendapatkan "perawatan GR penuh" yang meliputi body kit sporty, sasis yang ditingkatkan untuk handling yang lebih responsif, dan tentu saja, mesin turbo tiga silinder 1,3 liter. Mesin ini diadaptasi dari mesin 1,6 liter yang terdapat pada GR Yaris dan GR Corolla, namun dengan ukuran yang lebih kecil agar sesuai dengan dimensi Starlet. Tenaga mesin tersebut akan disalurkan ke roda depan melalui transmisi manual enam percepatan, sehingga memberikan sensasi berkendara yang menyenangkan dan terkendali.
Dengan berat sekitar 980kg, GR Starlet akan lebih ringan sekitar 300kg dibandingkan GR Yaris – fitur yang pasti akan menarik bagi para penggemar hot hatch. Toyota juga dikabarkan sedang mengembangkan versi Starlet untuk balap Rally 4, kategori penggerak dua roda di bawah World Rally Championship (WRC). Untuk memenuhi aturan kategori tersebut, Toyota perlu memproduksi 25.000 unit model versi jalan raya yang diperkirakan akan diluncurkan pada tahun 2026, sedangkan mobil reli akan mulai bersaing pada musim 2027.
